Tar dan salju yang hidup berdampingan dalam dikotil setengah bulat kelahiran datang dengan cepat di bawah bulan keberuntungan .
Tar dan salju kotoran berkilauan dataran itu berkerudung tanpa menyaring tatapan .
Tar dan salju tidak bergantung pada Hawa maupun pada Adam sol meninggalkan jejaknya pada corak kabut yang sudah tua .
Tar dan salju disapih dari matahari menyimpan layar utama untuk mengikat dengan stola pejalan cuaca yang adil sibuk menyekop di depan pintunya sambil berteriak teriak pohon dan tiang yang disiksa .
Aspal dan salju pingsan sebagai pencairan melepaskan stalaktit es akan meledak di kaki tembok codicil memerintahkan saya untuk melanjutkan pencarian .
